Masuknya Paket Sultan Tidore – Asrul di injury-time bursa calon Peserta Pilkada Gubernur Maluku Utara bikin peta politik dan opini pemilih berubah. Perjalanan Pilkada Sang Sultan yang sebelumnya diprediksi bakal kandas, justeru tampil full-power bersama PDI Perjuangan, Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) dan Partai Ummat. Paket kepemimpinan yang dinilai bersih ini, diketahui telah memiliki massa pendukung potensial di 10 Kabupaten/Kota.
JScom, TERNATE – Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Utara H. HUSAIN ALTING SYAH & ASRUL RASYD ICHSAN alias HAS, adalah figur pemimpin yang pas, Maluku Utara 5 Tahun ke depan. Paket figur yang punya bekal rekam jejak hebat untuk mere-design kepemimpinan Maluku Utara lebih baik. Di Kepulauan Sula dan Pulau Taliabu, simpul dukungan kepada Sultan Tidore telah lama terbentuk secara alamiah.
Hal ini diungkap Mansyur Sangadji, mantan anggota DPRD Propvinsi Maluku Utara, usai memimpin Rapat Tim HAS, di Ternate, Kamis malam (6/9). Mansyur ditunjuk sebagai Sekretaris Tim Pemenangan HAS yang berasal dari unsur Partai Pengusung. Tim Pemenangan HAS diketuai oleh Muhammad Senen, Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Maluku Utara.
Kepada www.jurnalswara.com, Mansyur menjelaskan rapat yang digelar di Kantor DPD PDI Perjuangan Maluku Utara, Kelapa Pende, Kota ternate itu adalah pembobotan struktur Tim Pemenangan. “Dalam beberapa hari terakhir, banyak masukan dan sikap dukungan dari kabupaten kota yang ada. Fakta pendukung tradisional yang telah ada akan diformilkan dalam struktur dan strategi pemenangan,” kata Mansyur.
Di Kepulauan Sula dan Taliabu misalnya, tambah Mansyur, simpul-simpul masa pendukung Sultan Tidore dan Asrul (PDI Perjuangan) sudah terbentuk. Bahkan beberapa tokoh masyarakat, pemudah dan tokoh adat setempat telah berkomunikasi secara intens soal pemenangan HAS di Pilgub Maluku Utara ini.
Menurut Mansyur, masyarakat saat ini punya kecenderungan memilih pemimpin yang bersih dan mampu membawa Maluku Utara lebih baik. Pasalnya, fakta empat periode kepemimpinan di Maluku Utara, selalu berakhir dengan meninggalkan permasalahan hukum, bahkan tersangkut isu dan fakta korupsi. Tentu hal ini menjadi catatan sekaligus pelajaran bagi rakyat Maluku Utara untuk memilih pemimpin secara cerdas dan bijak.
Kenyataan inilah, tambah Ketua OKK dan Bappilu PKN Maluku Utara ini, membuat para pemimpin kultural daerah hatus cepat turun gunung, bersama “bala” (rakyat) menyelamatkan manajemen pemerintahan Provinsi Maluku Utara dari tangan-tangan pemimpin yang tidak Amanah di Kawasan Al-Muluk ini.
“Ou Sultan H. Husain Alting Syah adalah pemimpin kultural yang sudah saatnya turun gunung bersama Bala/Rakyat Maluku Utara . Sultan Tidore adalah sosok pemimpin yang sederhana, rendah hati, jujur, istiqamah dan karismatik. Selebihnya, Sultan Tidore memiliki charisma kepemimpinan, dan paham karakteristik Maluku Utara,” papar Mansyur.
Pasangan Sultan Tidore, yaitu Bakal Calon Wakil Gubernur Asrul Rasyid Ichsan yang kader PDI Perjuangan, makin melengkapi aura kepemimpinan HAS sebagai satu-satunya Peserta Pilkada Maluku Utara 2024 yang mewakili “wong cilik”. Pilihan PDI Perjuangan memang selalu didasarkan pada figur yang melayani dan dekat dengan rakyat. Bukan figur yang minta dilayani.
Mansyur juga mengakui banyaknya permintaan percepatan pembentukan tim di Kabupaten/Kota sebagai sinyal tulus dari masyarakat untuk memenangkan Pasangan Calon yang dinilainya bersih dan berwawasan membangun. “Dalam waktu dekat, kita bersama-sama akan resmikan tim di kabupaten/kota. Mungkin sebelum KPUD menetapkan Peserta Pilgub nanti,” kata Mansyur.
Terkait tim di Kepulauan Sula dan di Pulau Taliabu, Mansyur mengatakan segera pulang kampung bersama-sama Tim Pemenangan HAS Provinsi untuk membentuk tim di dua kabupaten tersebut. “Kami juga sudah memonitor persiapan tim kerja di sana, terutama dari unsur partai pengusung yang dipelopori PDI Perjuangan Kepulauan Sula dan Pulau Taliabu. Simpul-simpul dukungan yang sudah terbentuk di masyarakat akan dikolaborasi secara terorganisasi bersama partai politik,” kata Mansyur yang optimis, HAS akan memenangkan pertarungan di dua kabupaten tersebut.
Diketahui, komposisi Tim Pemenangan HAS Propinsi Maluku Utara, terdiri dari Ketua Tim Muhammad Senen, Sekretaris Mansyur Sangadji, Ketua Dewan Pengarah Abdurrahim Fabanyo, dan Ketua Dewan Penasihat Imran Jumadil. (red)
