BERITAHUMANIORAMaluku UtaraNASIONAL

Menhan RI dan Wakil Panglima TNI Kunjungi Keluarga Pratu Anumerta Haris di Sanana

×

Menhan RI dan Wakil Panglima TNI Kunjungi Keluarga Pratu Anumerta Haris di Sanana

Sebarkan artikel ini
MENHAN RI, Jenderal TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin

Menteri Pertahanan RI Jenderal (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin dan Wakil Panglima TNI Jenderal Tandyo Budi Revita kunjungan keluarga Pratu (Anumerta) Haris Umaternate. Kunjungan ini setidaknya sebagai tanggungjawab sosial dan kesatuan dari negara atas tragedy kontak senjata di Papua, September lalu. Menhan dan Wakil Panglima TNI berbela sungkawa atas duka yang dialami keluarga besar Almarhum Haris. Ikuti kronologis kejadian gugurnya Hars Umaternate di bawah ini.

JSCom, JAKARTA – Kehadiran Menteri Pertahanan RI dan Wakil Panglima TNI di rumah orang tua Pratu Anumerta Haris Umaternate di Kota Sanana, siang tadi, Jumat, 24 Oktober 2025, menyedot perhatian masyarakat. Betapa TNI dan pemerintah sangat peduli atas tragedi baku-tembak yang terjadi papua, tepatnya pada 25 September 2025.

Danramil 1510-03/ Sanana, Kapten Inf Kasdam,Amk yang dihubungi via telepon membenarkan kunjungan dimaksud. “Ïya benar, Bapak Menhan RI dan Wakil Panglima TNI hari ini berkunjung ke Sanana. Tiba di Bandara Emalamo, Rombongan Menhan langsung menuju rumah keluarga almarhum, setelah itu balik ke bandara untuk menuju Ambon,” kata Kapten Kasdam.

Bacaan Sahabat JS  Fadly Ungkap Fakta Kesengajaan KPUD Malut Loloskan Sherly Tjoanda sebagai Calon Gubernur

Selain berbela sungkawa, Jenderal Purn Sjafrie dan Jenderal Tandyo mengucapkan terima kasih atas jiwa besar orang tua Pratu Haris yang telah melewati hari-hari duka yang mendalam.  Pratu Anumerta Haris Umaternate adalah prajurit terbaik, gugur dalam mempertahankan NKRI dari kelompok bersenjata di Papua.

Wakil Panglima TNI, Jenderal TNI Tandyo Budi Revita

“Pertama-tama, saya menyampaikan turut berdukacita yang sedalam-dalamnya dari Bapak Presiden Republik Indonesia kepada keluarga almarhum,” ujar Sjafrie di rumah duka.

“Almarhum telah berjuang dan mengorbankan nyawanya demi menjaga keutuhan NKRI. Sebagai bentuk penghargaan, negara memberikan kenaikan pangkat anumerta satu tingkat lebih tinggi dari pangkat semula,” tambahnya.

Menhan juga memastikan pemerintah akan memberikan perhatian kepada keluarga yang ditinggalkan. Salah satunya dengan membantu kakak perempuan almarhum untuk menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) di bidang kesehatan.

Bacaan Sahabat JS  Psikolog: Guru Perlu Lebih Fokus Aktifitas Indikasi Bullying di Sekolah

“Sebagai Menteri Pertahanan, saya memberikan dukungan penuh kepada keluarga. Kami akan membantu kakak perempuan almarhum agar bisa menjadi ASN di bidang kesehatan. Prosesnya akan diatur bersama Pangdam, Danrem, dan Dandim di wilayah ini,” ungkap kepada wartawan.

Diketahui Kontak tembak antara Satgas Pengamanan Perbatasan (Pamtas) RI–Papua Nugini dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang diduga merupakan bagian dari Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat–Organisasi Papua Merdeka (TPNPB–OPM), kembali terjadi di Distrik kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, Kamis 25 September 2025.

Dalam insiden tersebut, satu prajurit TNI, Pratu Haris Umaternate dari Yonif 753/AVT, gugur setelah terkena tembakan. Dua rekan Pratu Haris, Serda Yulianus Adrianto Erari dan Pratu Hidayat, mengalami luka tembak. Mereka sesama Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 753/AVT.

Kronologis Kejadian

Sekitar pukul 12.00 WIT, pos pantau Satgas Pamtas diserang oleh kelompok bersenjata.

Bacaan Sahabat JS  Demokrat DKI Ancam Caleg "Politik Uang" Diajukan Ke Mahkamah Partai

Tiga prajurit TNI tertembak dalam insiden tersebut. Ketiganya dievakuasi menggunakan helicopter TNI AD ke Rumah Sakit Marthen Indey di Jayapura.

Pratu Haris Umaternate mengalami luka tembak serius dan dinyatakan meninggal dunia setelah mendapat penanganan medis.

Keluarga besar Yonif 753/AVT menyampaikan duka mendalam atas gugurnya Pratu Haris.

Ucapan belasungkawa juga disampaikan melalui media sosial resmi satuan, menyebutnya sebagai “prajurit terbaik” yang gugur dalam tugas menjaga kedaulatan negara.

Sosok Pratu Haris Umaternate menjadi simbol pengorbanan prajurit TNI dalam menjaga wilayah perbatasan dan menghadapi tantangan keamanan di Papua.

Pratu Haris Umaternate adalah seorang prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang bertugas dalam Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI–Papua Nugini, tepatnya dari Batalyon Infanteri 753/AVT. Batalyon Infanteri Raider Khusus 753/Arga Vira Tama (Yonif RK 753/AVT) adalah satuan tempur TNI Angkatan Darat yang berada di bawah komando Korem 173/Praja Vira Braja, Kodam XVII/Cenderawasih. (TIMJs)